BRIN Berikan Pelatihan Lima Pilar Desa Inovasi

Jakarta - Humas BRIN. Tim Desa Inovasi Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) berikan pelatihan dan praktik lima pilar utama desa inovasi yakni smart people, smart governance, smart economy, smart living/environment, dan smart heritage di Desa Laramo, Kecamatan Lembo, Kabupaten Konawe Utara, Provinsi Sulawesi Tenggara. Kegiatan yang berlangsung selama 4 hari, yaitu mulai tanggal 13 sampai 16 November 2023 merupakan tindak lanjut dari peresmian desa tersebut sebagai Desa Inovasi yang berlangsung tanggal 4 Oktober 2023 yang lalu oleh Pusat Riset (PR) Politik BRIN bekerja sama dengan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Konawe Utara.

Peneliti Senior PR Politik Siti Zuhro sebagai Ketua Program Desa Inovasi menyampaikan, dengan dijalankannya program Desa Inovasi untuk wilayah tersebut, diharapkan desa-desa lain bisa belajar dari kesuksesan Desa Laramo dalam memajukan kelima pilar Desa Inovasi. "Program Desa Inovasi ini terdiri dari lima klaster atau pilar utama tadi, dengan harapan  agar kelima pilar ini saling melengkapi dan menjadi satu kesatuan yang utuh," ujar Siti.

Siti menjelaskan kembali, program tersebut bertujuan untuk mengedukasi masyarakat melalui kekuatan kolektif masyarakat Laramo dari berbagai suku, etnisitas, dan profesi. Desa Inovasi ini juga untuk mendorong pelaksanaan program pelayanan publik pemerintah desa yang berkualitas berbasis teknologi informasi dan komunikasi (TIK) serta memberikan kemanfaatan yang maksimal bagi masyarakat desa.

Pada kesempatan tersebut, Siti menyampaikan pesan, agar warga Desa Laramo dan aparat pemerintahan menjaga soliditas dan solidaritas supaya desa tersebut menjadi desa yang maju, mandiri, sejahtera, dan berdaya saing (LA-MANDARA). “Kami juga dihadirkan Tim Politeknik Keuangan Negara (PKN) STAN, memberikan pelatihan berupa pengenalan dan praktik laporan keuangan BUM Desa berbasis digital serta prioritas penggunaan dana desa  2024 untuk percepatan SDGs Desa,” ungkapnya.

Siti mengisahkan, inovasi menarik yang dilakukan pada pertemuan tersebut yaitu hadirnya Pasar Kaget dan revitalisasi budaya lokal Laramo melalui Tari dan Permainan Tradisional.  Dijelaskannya, lokasinya berdekatan dengan Rumah Inovasi. Pasar Kaget ini merupakan wadah bagi warga desa untuk meningkatkan geliat ekonomi yang ada di desa agar mampu mendinamisasi perekonomian lokal. Beberapa penampilan menarik disajikan seperti tari - tarian, permainan, pelantunan lagu daerah yang dibawakan oleh anak-anak desa Laramo.

Pelaksanaan Desa Inovasi Laramo ditutup dengan komitmen dari warga desa dan aparat pemerintahan untuk tetap optimis meneruskan kegiatan dan tidak berhenti untuk melakukan inovasi agar Desa Laramo lebih akseleratif menuju Desa Inovasi LA-MANDARA. (suhe/ed:And)

Sumber :https://brin.go.id/news/116798/brin-berikan-pelatihan-lima-pilar-desa-inovasi